JAKARTA, teropongbanten.id – Presiden RI Joko Widodo akan meresmikan empat ruas tol yang merupakan bagian dari tol Trans Jawa, Kamis 20 Desember 2018 mendatang.
Empat ruas tol tersebut diantaranya, Pemalang-Batang, Batang-Semarang, Boyolali-Kartasura dan Wilangan-Nganjuk. Hal ini menandakan, tol Trans Jawa dari Merak hingga Pasuruan sepanjang 901,03 km dapat dilalui saat libur natal dan tahun baru.
Kepastian ini diperkuat dengan pernyataan dari Kementerian Perhubungan setelah Dirjen Perhubungan Darat Budi Setyadi melakukan peninjauan ke ruas tol tersebut beberapa waktu lalu.
“Kemarin saya sudah jalan dari Surabaya ke Semarang waktunya singkat sekali. Jalan Tol Jakarta-Surabaya sudah siap dilalui saat Natal dan tahun baru,” ujar Budi, seperti dikutip dari Kompas.com, Selasa 18 Desember 2018.
Kendati sudah siap digunakan, di sekitaran Tol Trans Jawa masih ada beberapa pengerjaan proyek. Namun, Budi memastikan pengerjaan itu tak akan mengganggu arus lalu lintas.
“Kemarin masih ada penyelesaian pekerjaan jembatan di Wilangan menuju Kertosono, ada empat fly over. Cuma penyelesaian tidak di main roadnya, di sampingnya,” ucap dia.
Adapun keempat ruas yang akan diresmikan tersebut belum dikenakan tarif. Selain empat ruas tersebut, masih ada satu ruas tol yang juga belum dikenakan tarif yakni ruas Gempol-Probolinggo.
Hanya saja, ruas Gempol-Probolinggo ini, menurut Direktur Operasi II PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Subakti Syukur, jalur yang bisa dilalui hanya sebatas pada gerbang tol (GT) Grati di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
“Karena ini jalan tol yang memang sudah laik operasi, sudah keluar sertifikat laik operasi. Namun pada saat Nataru memang sebagian belum bertarif, karena tol kalau mau beroperasi kan perlu masa uji coba. Nanti bertarif setelah waktu tertentu,” ungkapnya. (Jeph)
